Minggu, 02 Januari 2011

Awal 2011 di BPS Kab.Sinjai

Tahun 2011 di BPS khususnya BPS Kabupaten Sinjai diawali dengan suatu kegiatan survei rutin yang cukup besar, yakni SUSENAS (Survei Sosial Ekonomi Nasional) dan SAKERNAS (Survei Angkatan Kerja Nasional). Pada tahun-tahun sebelumnya dua kegiatan ini dilakukan pada pertengahan tahun dan hanya dilakukan sekali setahun, namun pada tahun 2011 kegiatan tersebut dilakukan setiap triwulanan (tiga bulan sekali), yang dimulai pada bulan Januari. Kegiatan tersebut diawali dengan pelatihan petugas yang akan dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 2011 di Makassar.

Minggu, 12 Desember 2010

Perbandingan Regional


Perbandingan antar kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan untuk beberapa indikator memperlihatkan adanya variasi yang cukup besar. Dilihat berdasarkan perbedaan perbedaan PDRB per kapita, terlihat ketimpangan yang cukup tinggi. PDRB Total Atas Dasar harga Berlaku tertinggi tercatat di Makassar yang mencapai 31,26 triliun rupiah pada tahun 2009. Angka ini tiga puluh empat kali lipat dibandingkan angka terendah yang tercatat di Selayar yang hanya mencapai 917,28 milyar rupiah. Dalam hal perbandingan PDRB ADHB per kapita, Luwu timur menempati urutan tertinggi dan Tana Toraja menempati urutan terendah



Perbandingan beberapa indikator terpilih lain seperti laju pertumbuhan ekonomi, angka pengangguran, dan persentase penduduk miskin menempatkan Makassar sebagai daerah dengan pertumbuhan tertinggi dan persentase penduduk miskin terendah. Sementara Sinjai dengan angka pengangguran terendah di Provinsi Sulawesi Selatan. Adapun daerah dengan laju pertumbuhan terendah adalah Luwu Timur. Sementara Pare-pare menduduki peringkat pertama untuk daerah dengan angka pengangguran tertinggi. Sedangkan Jeneponto menempati urutan pertama daerah dengan persentase penduduk miskin paling besar

Tahukah anda????Kontribusi kemiskinan Sinjai terhadap total penduduk miskin di Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2008 mencapai 2,74 persen


Pendapatan Regional

PDRB sebagai ukuran produktivitas mencerminkan seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu wilayah dalam satu tahun. Kabupaten sinjai sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2009 menduduki peringkat ke dua belas dibandingkan 23 kabupaten/kota lainnya. Peringkatnya berada di bawah Kabupaten Luwu Utara dan di atas Kabupaten Soppeng

Sementara pendapatan perkapita yang mencerminkan tingkat produktivitas tiap penduduk menunjukkan bahwa penduduk Sinjai sedikit diatas penduduk Soppeng dan menduduki peringkat ke sembilan dibanding seluruh kabupaten/kota. Pendapatan perkapita tertinggi di Propinsi Sulawesi Selatan adalah Kabupaten Luwu Timur





Secara umum pertumbuhan ekonomi Sinjai menunjukkan kecenderungan moderat dan berada di atas pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan. Dimana pertumbuhan Sinjai sebesar 7,02 persen, sementara Provinsi Sulawesi sebesar 6,20 persen

Dilihat dari distribusi PDRB, dominasi sektor pertanian sebesar 53,16 persen masih menjadi ciri khas perekonomian Sinjai diikuti oleh sektor Jasa-jasa sebesar 21,61 persen dan sektor bangunan sebesar 4,71 persen